Waka Polres Minahasa Djonny Rumate, S.Sos., M.A.P. Hadiri Gelar Wisuda dan Dies Natalis ke-70, 1.011 Mahasiswa Resmi Dilantik
Tondano, 22 September 2025 – Universitas Negeri Manado (Unima) kembali menorehkan sejarah akademik dengan menggelar Sidang Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Program Doktor (S3), Magister (S2), Sarjana (S1), dan Diploma (D3) Semester Genap Tahap I Tahun Akademik 2025/2026, yang dirangkaikan dengan peringatan Dies Natalis ke-70 serta penerimaan dosen-dosen baru bergelar doktor. Acara megah ini berlangsung di Auditorium Maria Walanda Maramis Kampus Unima Tondano, Senin (22/9/2025), dipimpin langsung oleh Rektor Unima, Dr. Joseph Philip Kambey, SE., Ak., MBA.
Prosesi akademik yang dihadiri sekitar 2.000 peserta ini menjadi momentum penting bagi 1.011 wisudawan dari berbagai fakultas. Jalannya acara dimulai dengan sidang senat terbuka, pembacaan Surat Keputusan wisuda, pelantikan wisudawan, hingga seremoni penerimaan dosen baru yang telah menyelesaikan studi doktoral, sebagai wujud peningkatan kualitas tenaga pendidik di lingkungan Unima.
Kehadiran tokoh-tokoh penting turut memberi warna dalam acara tersebut. Di antaranya, Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, Ketua Senat Unima Prof. Dr. Herry Sumual, para guru besar, serta civitas akademika Unima. Dari unsur kepolisian, hadir pula Kompol Djonny Rumate, S.Sos., MAP, Wakapolres Minahasa yang mewakili Kapolres Minahasa, sebagai bentuk sinergi dan dukungan aparat terhadap dunia pendidikan.
Dalam sambutannya, Rektor Unima menegaskan bahwa momentum wisuda dan Dies Natalis ke-70 ini menjadi refleksi perjalanan panjang lembaga dalam mencetak generasi unggul. “Saya mengajak seluruh wisudawan untuk selalu menjaga nama baik almamater, menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, serta mengamalkan ilmu yang diperoleh demi mewujudkan Indonesia Emas,” ujarnya penuh semangat.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan penuh khidmat, menandai tonggak baru perjalanan Unima yang terus berkomitmen menghadirkan pendidikan berkualitas. Acara berlangsung dengan suasana aman, tertib, dan kondusif, meninggalkan kebanggaan mendalam bagi seluruh wisudawan, keluarga, serta masyarakat akademik Minahasa dan Sulawesi Utara pada umumnya.