Polsek Remboken Bersama Koramil Dan Basarnas Berhasil Temukan 10 Anak Pencinta Alam Yang Kedinginan Di Gunung Tampusu

Remboken, 6 Oktober 2025

Tim gabungan yang terdiri dari Polsek Remboken, Koramil Remboken, Basarnas, dan Pemerintah Desa Tampusu berhasil menemukan 10 anak pencinta alam yang mengalami kedinginan di Gunung Tampusu, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, pada Senin (6/10/2025) malam.

Kapolsek Remboken, IPDA Husye Kokong, menyampaikan bahwa pihaknya menerima informasi dari pemerintah kecamatan sekitar pukul 22.00 WITA mengenai adanya sekelompok anak pencinta alam yang mengalami kedinginan di Gunung Tampusu.

“Setelah menerima informasi tersebut, kami langsung mengerahkan tim pencari yang terdiri dari anggota Polsek Remboken, pemerintah Desa Tampusu yang diwakili oleh Hukum Tua, anggota Koramil, dan Basarnas untuk melakukan pencarian,” ujar IPDA Husye Kokong.

Tim pencari yang dipimpin oleh AIPTU Sam Z. Ratulangi, AIPTU Melky Mongkauw, dan AIPDA Very Musriyono segera menuju ke lokasi. Namun, setibanya di puncak Gunung Tampusu, tim mendapati bahwa anak-anak tersebut sudah turun melalui jalur Kelurahan Pangolombian.

Tim pencari kemudian mengubah rute dan turun melalui Kelurahan Pangolombian, Kecamatan Tomohon Selatan. Di sana, mereka menemukan kesepuluh anak pencinta alam dalam kondisi kedinginan. Tim Basarnas segera memberikan pertolongan dan perlengkapan yang dibutuhkan.

Kesepuluh anak pencinta alam tersebut adalah Rigel Lahasan (16) dari Kauditan, Rado Kalimandang (20) dari Watudambo, Akbar Indama (16) dari Bitung, Cristian Wensten (17) dari Bitung, Mesias Manua (17) dari Dimembe, Ifano Miklaren (16) dari Aermadidi, Pingkan Mahadun (22) dari Bitung, Enggelino Pongo (17) dari Kauditan, Ayen Tirayoh (16) dari Kauditan, dan Glory Mamoga (16) dari Bitung.

Setelah diberikan pertolongan pertama, kesepuluh anak tersebut kemudian dibawa oleh tim Basarnas Kabupaten Minahasa untuk pemeriksaan dan perawatan lebih lanjut.

IPDA Husye Kokong mengapresiasi kerja sama yang baik antara Polsek Remboken, Koramil, Basarnas, dan pemerintah desa dalam penanganan kejadian ini. Beliau juga mengingatkan kepada para pencinta alam, khususnya yang masih di bawah umur, untuk selalu mempersiapkan diri dengan baik dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan pendakian.