HOMEMinahasaPolres Minahasa

1.209 Pelajar di Kecamatan Eris Terima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis

Minahasa, 1 Oktober 2025 – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali dilaksanakan di wilayah Kabupaten Minahasa. Rabu pagi (1/10/2025) pukul 07.30 WITA, kegiatan berlangsung di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Ranomerut Kecamatan Eris / Dapur Mitra BGN Yayasan Tumoong Sehat Bergizi, Desa Ranomerut Jaga II, Kecamatan Eris, dengan lokasi distribusi langsung ke sekolah-sekolah penerima manfaat.

Dalam program ini, sebanyak 1.209 siswa/i dari 27 sekolah di Kecamatan Eris menerima manfaat makanan bergizi, mulai dari jenjang TK, SD, SMP, hingga SMA. Pihak penyelenggara juga menyediakan menu khusus bagi 10 siswa yang memiliki alergi, sehingga dapat tetap menikmati makanan sesuai kebutuhan.

Teknis distribusi dilakukan dengan menggunakan dua unit kendaraan yang mengantarkan makanan ke 27 titik sasaran sekolah. Adapun daftar penerima manfaat tersebar antara lain di TK GMIM, SD Negeri dan Inpres, hingga SMP dan SMA Negeri di wilayah Kecamatan Eris. Jumlah porsi yang disalurkan bervariasi, mulai dari belasan porsi di tingkat TK hingga ratusan porsi di sekolah dasar.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala SPPG Ranomerut, Febiola Britney Peyoh, S.Gz, bersama Ahli Gizi Muhammad Abas, A.Md.Gz, serta Manajemen Dapur Mitra Yayasan Tumoong Ibu Liesye Assa. Program MBG berlangsung lancar hingga pukul 12.30 WITA dengan pengawalan dan pengamanan dari personel Polsek Eris. Kapolsek Eris IPDA Muhamad Chemal Kharis, S.Tr.K memastikan distribusi berjalan aman, tertib, dan tepat sasaran.

Selain melakukan pengamanan, Polsek Eris juga melaksanakan dokumentasi kegiatan, koordinasi dengan pihak sekolah dan penyelenggara, serta melaporkan jalannya kegiatan kepada pimpinan. Kolaborasi yang baik antara pihak penyelenggara, sekolah, aparat kepolisian, dan masyarakat menjadi kunci sukses pelaksanaan program ini.

Dengan adanya program Makan Bergizi Gratis, pemerintah berharap dapat meningkatkan kesehatan, konsentrasi belajar, serta kualitas sumber daya manusia sejak dini, khususnya di wilayah Minahasa.